Aku sangat menyukai baso , apapun itu yang namanya baso pasti doyan, walaupun perut udah kenyang atau setelah makan tapi kalo liat baso pasti rasanya laper lagi, dari saya sd setiap hari saya mengkonsumsi baso tanpa sepengetahuan orang tua karna memang sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, but i really love baso , i dont know why its just like make me fly when i saw baso mmm yummy it feels good!!! LOL
until now aku tuh gak bisa pisah dari baso, emang terkesan lebay tapi yah its me about baso, karna rasanya yang begitu yummy, kalo disuruh pilih baso atau pizza aku lebih milih baso gak bisa lepas dari baso pokoknya, tapi lebih baik jangan terlalu sering mengkonsumsi baso, karna juga banyak penjual yang jahat , mereka membuatnya menggunakan boraks dan lain sebagainya pokoknya yang gak sehat. jadi tetap waspada ya guys.
dari aku masih anak - anak makanan yang paling disuka itu baso , alesannya yah gak ada cuma fall in love aja sama rasanya dan ini ada beberapa definisi baso serta asal mula juga variasi - variasinya, aku sih lebih suka baso sapi dari pada yang lain dan baso urat gak terlalu suka juga sama baso gepeng gak enak, rasanya gak greget makannya hehe... ini cerita ku tentang baso. love it!!!
Daftar isi
Asal mula
Bakso memiliki akar dari seni kuliner Tionghoa Indonesia hal ini ditunjukkan dari istilah 'bakso' berasal dari kata Bak-So, dalam Bahasa Hokkien yang secara harfiah berarti 'daging giling'. Karena kebanyakan penduduk Indonesia adalah muslim, maka bakso lebih umum terbuat dari daging halal seperti daging sapi, ikan, atau ayam. Kini, kebanyakan penjual bakso adalah orang Jawa dari Wonogiri dan Malang. Tempat yang terkenal sebagai pusat Bakso adalah Solo dan Malang yang disebut Bakso Malang. Bakso Malang dan bakso Solo adalah masakan bakso dan disajikan dengan khas Jawa. Bakso berasal dari China tetapi berbeda dengan bakso Malang dan Solo. Bakso China biasanya terbuat dari babi atau makanan laut dan warnya agak kecokelatan serta bentuknya tidak bulat sekali. Sedangkan bakso Malang dan Solo terbuat dari daging sapi, berwarna abu abu dan bentuknya bulat sekali. Bakso China biasanya tidak disajikan dengan kuah melimpah berbeda dengan bakso Malang dan Solo yang disajikan dengan kuah melimpah.Variasi
- Bakso urat: bakso yang diisi irisan urat atau tendon dan daging tetelan kasar
- Bakso bola tenis atau bakso telur: bakso berukuran bola tenis berisi telur ayam rebus
- Bakso gepeng: bakso berbentuk pipih
- Bakso ikan: bakso berbahan daging ikan
- Bakso udang: bakso berbahan dari udang
- Bakso Malang: hidangan bakso dari kota Malang, Jawa Timur; lengkap dengan mi kuning, tahu, siomay, dan pangsit goreng. Pedagang bakso Malang yang terkenal adalah Henky Eko Sriyantono pemilik Bakso Malang Kota Cak Eko.
- Bakso Karimunjawa atau lebih dikenal Bakso Ikan Ekor Kuning adalah bakso yang bahannya berasal dari Ikan Ekor Kuning.
- Bakso Solo dan Bakso Wonogiri: hidangan bakso yang berasal dari Solo dan Wonogiri, bentuknya lebih kecil dari bakso Malang dan tidak selengkap bakso Malang. Tetapi bakso Solo dan Wonogiri memiliki rasa khas sapi yang kuat. Bakso Solo dan Wonogiri terdapat campuran irisan daging sapi atau tetelan. Pedagang bakso Wonogiri yang terkenal adalah Ki Ageng Widyanto Suryo pemilik Bakso Lapangan Senayan.
- Bakso keju: bakso resep baru berisi keju
- Bakso Bakar: bakso yang diolesi bumbu khusus dan dibakar langsung (tanpa arang) dan disediakan bersama potongan ketupat dan kuah kaldu yang hangat dan bumbu kacang. Biasanya bumbu oles sebelum dibakar merupakan salah satu yang menentukan enak atau tidaknya bakso bakar.
- Bakso kerikil : bahan daging relatif sama dengan bakso-bakso pada umumnya, namun ukuran bakso ini lebih kecil hingga disebut bakso kerikil.
- Bakso Balungan: bahan dasarnya tulang
Kesehatan
Dalam proses pembuatanya, ada bakso yang dicampur dengan boraks atau bleng untuk membuat tepung menjadi lebih kenyal mirip daging serta lebih awet.[2] Hal ini membuat bakso pernah dianggap makanan yang kurang aman oleh BPOM. BPOM mengingatkan bahwa mengonsumsi makanan berkadar boraks tinggi selama kurun 5–10 tahun dapat meningkatkan risiko kanker hati.[3] Maka bakso yang dijual di berbagai pasar tradisional dan pasar swalayan diwajibkan bebas boraks.Karena bakso terbuat dari daging, maka sebaiknya bakso disimpan dalam kondisi beku sebelum direbus untuk dikonsumsi. Karena alasan itulah di supermarket bakso dijual dalam kondisi beku untuk menjaga temperatur agar bakso dapat terjaga kualitasnya dan tidak tercemar bakteri. Konsumen perlu berhati-hati dalam memilih bakso yang dijual oleh pedagang bakso keliling. Bakso yang dijual tetapi dipajang di etalase pada temperatur ruang rawan tercemar bakteri, misalnya bakteri penyebab diare atau salmonela penyebab tifus. Pilihlah bakso yang tengah direbus.
sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Bakso
Tidak ada komentar:
Posting Komentar